Fraksi-fraksi DPR RI Setujui RAPBN 2020

Jakarta, (22/08): Fraksi-fraksi DPR RI menyetujui RUU APBN Tahun Anggaran 2019 beserta Nota Keuangannya untuk dibahas lebih lanjut menjadi UU. Pernyataan tersebut tertuang melalui pandangan mereka yang disampaikan saat Sidang Paripurna di gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Kamis (22/8/2019). Secara umum kesepuluh fraksi tersebut menyambut baik RAPBN 2020 yang difokuskan pada Akselerasi Daya Saing melalui Inovasi dan Penguatan Kualitas Sumber Daya Manusia.

Di hadapan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Suahasil Nazara serta jajaran pimpinan lainnya, Fraksi Golkar yang diwakili oleh John Kenedy Azis mengatakan bahwa mereka memahami kehati-hatian pemerintah dalam menetapkan proyeksi pertumbuhan ekonomi 2020 pada angka 5,3 persen, namun Fraksi Golkar meyakini bahwa fundamental ekonomi Indonesia bisa menghasilkan pertumbuhan yang lebih tinggi lagi.

Lebih lanjut, Fraksi Golkar juga mengapresiasi keputusan pemerintah menetapkan proyeksi laju inflasi di level 3,1 persen. “Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah berhasil konsisten menjaga laju inflasi tetap di bawah 4 persen. Hal ini bisa menjadi pijakan bagi peningkatan konsumsi dan daya beli masyarakat. Di sisi lain Fraksi Golkar berharap upaya pengendalian laju inflasi tidak membebani pemerintah dalam memaksimalkan potensi pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Sementara itu, Fraksi Gerindra yang diwakilkan oleh Bambang Haryo Soekartono menyampaikan bahwa kebijakan fiskal diharapkan dapat benar-benar berdampak pada penguatan fundamental ekonomi nasional, termasuk di dalamnya penciptaan lapangan kerja guna mengatasi kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

Selain kedua fraksi tersebut terdapat delapan fraksi lainnya yang berkesempatan menyampaikan pandangannya pada sidang paripurna ini. Mereka adalah Esti Wijayati (PDIP), Muhammad Afzal Mahfuz (Demokrat), Abdul Hakam Naja (PAN), Siti Masripah (PKB), Andi Akmal (PKS), Amir Uskara (PPP), Supiadin Aries (Nasdem), dan Sudiro Asno (Hanura).

Sebelumnya Presiden Joko Widodo telah menyampaikan RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2019 beserta Nota Keuangannya dalam Sidang Paripurna DPR RI pada Jumat, 16 Agustus 2018 lalu. (cs/atw)