Jakarta, 2 Juli 2024, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) c.q Badan Kebijakan Fiskal (BKF) menerima kunjungan delegasi Kementerian Ekonomi dan Keuangan (Ministry of Economic and Finance – MEF) Kamboja bertempat di ruang rapat Analis lantai 1 gedung R.M. Notohamiprodjo, BKF. Dalam kunjungan ini, MEF Kamboja bermaksud mempelajari mekanisme pengelolaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di Indonesia. Di sisi lain, bagi Indonesia, hal ini dapat menjadi sarana untuk berbagi pengetahuan kepada MEF Kamboja dalam hal pengelolaan PNBP, dan secara tidak langsung mendukung prinsip solidaritas ASEAN, di mana para anggota saling mendukung pembangunan negara anggota lainnya.
Delegasi kunjungan studi yang dipimpin oleh Mr. Tum Mongheng, Director of Administrative and Finance, MEF Kamboja dan beranggotakan 13 orang pegawai MEF pada berbagai jenjang, diterima langsung oleh Kepala BKF, Kemenkeu Febrio Kacaribu. Dalam sambutannya Kepala BKF menyampaikan apresiasi dan mengharapkan agar kerja sama antara Kementerian Keuangan Indonesia dan Kementerian Ekonomi Keuangan Kamboja tetap solid. Disamping itu, Kemenkeu juga bisa belajar dan bertukar informasi mengenai mekanisme penerimaan pajak Indonesia untuk kebaikan kedua negara. “Kami adalah learning organisation, kami juga masih belajar mengenai bagaimana mengoptimalisasi penerimaan negara bukan pajak, banyak pelajaran yang kami masih harus pelajari, namun kami sangat senang berbagi dengan anda, dengan tantangan yang dihadapi kami juga ingin selalu bertumbuh dan kita dapat belajar satu sama lain,” ungkap Febrio.
Kunjungan studi ini dilakukan dengan konsep knowledge sharing di mana para narasumber dari Kemenkeu dapat langsung berdiskusi dengan para peserta dari MEF Kamboja. Para narasumber menyampaikan materi, antara lain: (i) jenis dan klasifikasi PNBP; (ii) tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan PNBP serta solusinya; (iii) implementasi kebijakan PNBP (pertimbangan makro ekonomi dalam penentuan target, pengumpulan PNBP, pencatatan, monev, dan audit; serta (iv) legal framework dalam pemungutan PNBP.
Narasumber yang mengisi kunjungan ini tidak hanya dari BKF namun juga dari unit-unit lain di Kemenkeu seperti Direktorat Jenderal Anggaran (DJA), Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), dan Direktorat Jenderal Perbendahaatan (DJPb). Kunjungan ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut mulai tanggal 2 s.d 4 Juli 2024. (atn)