Indonesia Dukung Penguatan Pendanaan Iklim dan Kesetaraan Gender

Jakarta, 6 September 2022 - Kementerian Keuangan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, menyelenggarakan pertemuan South-South Exchange:  Integrating gender equality and social inclusion in climate budgeting and planning processes & innovative climate finance in the Asia-Pacific Region. Acara yang dilaksanakan bekerjasama dengan UNDP dan UN Women ini berlangsung di Hotel Borobudur Jakarta, 6-7 September 2022. 

Dalam kesempatan ini, hadir Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Perumusan Kebijakan Fiskal dan Makroekonomi, Masyita Crystalin. Dalam kesempatan itu, beliau menyampaikan pidato pembukaan yang disampaikan bersama-sama oleh Lenny N. Rosalin, Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Norimasha Simomura, Resident Representative UNDP Indonesia.

Dalam sambutannya, Masyita menyampaikan bahwa kesetaraan gender dan perubahan iklim merupakan tantangan yang dihadapi masyarakat global. Pandemi Covid-19 yang melanda, membuat jurang kesetaraan menjadi semakin besar. World Economic Forum memperkirakan, diperlukan 132 tahun untuk menutup jurang ini. 

Di Indonesia, perempuan bekerja mengalami peningkatan selama pandemi. Namun, jumlah pekerja perempuan yang memiliki anak mengalami penurunan. “Berdasarkan survey, hal ini disebabkan oleh kebutuhan anak-anak untuk didampingi orang dewasa saat belajar, dan seorang ibu memiliki kemungkinan 2,5 kali lebih besar untuk mendampingi anak-anaknya dibandingkan dengan ayah”, tambah Masyita.

Acara dilanjutkan dengan paparan dari Silvia Lehel, Gender and Climate Finance Specialist UNDP. Dalam kesempatan ini dipaparkan pentingnya kesetaraan gender dan inklusi sosial di sektor pendanaan iklim dan overview dari kegiatan ini. 

Acara dilanjutkan dengan country presentation, dimana Indonesia sebagai tuan rumah mendapatkan kesempatan pertama. Dalam sesi ini, Kepala Pusat Kebijakan Pembiayaan Perubahan Iklim dan Multilateral, Dian Lestari, menyampaikan tentang Gender Responsive Climate Budgeting Initiatives di Indonesia. Selain itu, Lenny N. Rosalin dan beberapa narasumber lain juga tampil dalam country presentation sesi Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan berbagai sesi membahas berbagai topik mengenai kesetaraan gender dan ditutup dengan kesimpulan untuk konsultasi regional yang rencananya akan berlangsung pada bulan Oktober 2022 mendatang. (aew)