Bali, (06/12/2023) – 100 anak muda yang terdiri dari ASN dan Mahasiswa Bali berdiskusi mengenai isu-isu kebijakan terkini dalam acara Fiscal Day 2023. Acara yang digelar pada Rabu, 6 Desember 2023 di Bali merupakan event tahunan Badan Kebijakan Fiskal (BKF) yang bertujuan untuk meningkatkan awareness dan pemahaman anak muda khususnya ASN terkait penyusunan kebijakan fiskal.
Membuka acara, Kepala Pusat Kebijakan APBN Wahyu Utomo menyampaikan bahwa tema Fiscal Day “Bergegas Menuju Indonesia Emas” bermakna bahwa kita harus bergerak dan berbenah dengan terobosan dan lompatan menuju arah Indonesia yang lebih baik. Wahyu juga mengimbau agar peserta aktif dalam sesi diskusi dan dapat menyampaikan gagasan pemikiran yang konstruktif, out of the box, dan inovatif.
Fiscal Day ini terdiri dari dua sesi besar, yaitu diskusi grup “Bergegas Menuju Indonesia Emas” dan talkshow dengan tema ”Literasi Keuangan Menuju Kebebasan Keuangan”. Pada sesi diskusi, peserta berkesempatan menyampaikan ide dan gagasannya secara langsung kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (Menkeu) yang sempat hadir dalam acara tersebut.
Terdapat 5 isu strategis yang dibahas dalam sesi diskusi, yakni:
1. Golden Visa, Perlukah?
2. Kehadiran Fintech sebagai Opsi Sumber Pembiayaan: Solusi atau Jebakan?
3. Transisi Energi di Provinsi Bali, Seberapa Urgen?
4. Ketergantungan Tinggi pada Sektor Pariwisata, Mau Sampai Kapan?
5. Pemberdayaan Masyarakat, Efektifkah Dana Desa?
Dalam kesempatan ini, Menkeu menyampaikan apresiasinya tehadap anak-anak muda yang sudah berani menyampaikan gagasannya dalam sesi diskusi ini.
“Dari cara anda berdiskusi dan mengidentifikasi isu-isu, Itu sudah menggambarkan kalian memiliki kemampuan untuk memformulasikan suatu kenbijakan,” ujar Sri Mulyani.
Menkeu juga berpesan kepada generasi muda untuk terus belajar dan saling bertukar pikiran. Harapannya, acara ini dapat meningkatkan kualitas penyusunan kebijakan dan pelayanan publik yang lebih baik di masa mendatang. Sementara itu, pada Talkshow ”Literasi Keuangan Menuju Kebebasan Keuangan”, dipaparkan mengenai tantangan inklusi keuangan oleh para narasumber. Ada tiga narasumber yang dihadirkan dalam acara ini yaitu Analis Kebijakan Ahli Madya BKF Yani Farida; Analis Senior OJK I Gusti Bagus Adi Wijaya; dan Content Creator Dion Banggara.
Share